Duka dan Luka



Awan hitam menghiasi langit senja
Seakan ikut merasakan duka
Tabur bunga menghiasi pusara
Melepas cinta untuk selamanya

Pedih
Satu rasa yang tertanam di hati
Tak ada tempat untuk mengadu
Tak ada tempat untuk berpegang teguh
Karena kau telah pergi
Karena cinta tak kan kembali

Hanya karangan mawar putih yang dapat kupersembahkan
Hanya tangis pedih yang bisa kukeluarkan
Untuk mengantarmu, mengantar ke tempat jauh yang tak berujung

Senyummu, suaramu, tawamu
Bageitu hangat terdengar di telingaku
Begitu cepatkah kau pergi dariku ?
Meninggalkan diantara kenangmu

Sekali lagi hanya isak tangis yang ada untuk mu
Hanya doa yang menyertaimu
Agar kau mencapai syurga tuhan
Yang penuh dengan kenikmatan abadi

Sri mulyani
2013

Komentar

Postingan populer dari blog ini

*Living without parental love*

CAHAYA PONDOK

Makan Malam terakhir