Kesedihan di Sekolah

Saat pertama kali ku masuk sekolah, setelah lulusan SDN  bulan yang lalu alhamdulilah aku lulus dari SDN dan akhirnya aku masuk SMP, rasa senang pertama kali masuk SMP, pada saat itu sebelum pengajaran di mulai, di sekolah baru ku ada kegiatan yang namanya mos. 

Anak-anak baru semuanya mengikuti mos, salah satunya saya, senang sih pada saat mos, pada saat anak-anak baru dikerjain oleh panitia mos, ada yang disuruh push up ada yang disuruh nyanyi pokoknya seru deh 

Setelah mos beberapa hari selesai dan akhirnya pelajaran dimulai semuanya sudah ditempatkan di masing-masing kelas kebetulan kalau seingat saya sih pada saat itu saya ditempatkan di kelas 1 A  kayanya kalau gak salah, pada saat itu lagi rajin-rajinnya untuk belajar, masih terasa nyaman

Tapi lama kelamaan aku mempunyai masalah di sekolah ku, aku sering berantem sama teman-teman ku, kadang aku berfikir pada jaman itu masih labil-labilnya, masih suka emosi-emosinya

Aku pernah berantem oleh inisial R teman satu kelas ku dia itu orang yang paling ditakutin sama anak-anak sekolah gak ada yang berani deh sama dia, pernah saya berantem sama dia karena dia selalu menggangguku

Aku tidak punya salah apa apa ke dia tapi kenapa dia selalu menggangguku, akhirnya aku dan si inisial R berantem, teman gengnya membantunya, di dalam kelas aku di gebukin sama teman temannya si inisial R, dan lebih kagetnya lagi pada saat berantem guruku datang, aku dan si inisial R di bawa ke kantor, aku di bikin kecewa karena aku yang di salahin sama guruku terasa sedih tercampur murka, akhirnya ku mengambil keputusan untuk cabut dari sekolah, nekat dalam hati ku, karena ku kecewa dengan semuanya, guru ku dan teman-teman ku.

Setelah kejadian itu teman-teman ku jarang yang mau dekat dengan ku, dan akhirnya aku menjadi anak yang bandel kerjaannya kabur dari sekolah, kabur untuk merok*k di sekolah, pernah aku ketahuan merok*k oleh guru ku tapi, aku terasa perasaaan ku ini sudah terasa kecewa dan masa bodoh yang ada dalam fikiran ku, akhirnya sekolah ku berantakan karena aku tidak bisa konsen dalam pelajaran..

Dulu yang aku bisa banggakan yaitu aku suka bermain bola basket di sekolah, aku terus berusaha untuk membangun kepercayaan diriku di sekolah, karena belajar aku tidak konsen gimana mau belajar, aku berfikir untuk selalu bermain basket agar kepercyaan diri ku bisa bangun kembali dari kekalutan, aku bertahan karena orangtua ku, kadang nyesel juga kenapa seperti ini, aku sedih jadinya tidak bisa menjadi anak yang selalu diinginkan orangtua ku, aku bertahan dan alhamdulillahnya aku bisa lulus di smu, berkat allah swt dan keluarga ku yang sangat ku cinta dan ku sayang.



Penulis : Firman Nuriarno Sukino 

Kelas XII MA AL Husna 2022


Komentar

Postingan populer dari blog ini

*Living without parental love*

CAHAYA PONDOK

Makan Malam terakhir